Dah Jam 1 Pagi, Ayahnya Tak Datang Ambil Adik Balik Sekolah..

Pertamanya saya mohon maaf.Bukan tujuan untuk mengaibkan mana mana pihak.Namun kisah ini perlu dijadikan iktibar.Kita boleh tutup mata..tetapi hati kita tidak tega untuk melihat sahaja.Ini kisah masyarakat kita.Natijah daripada nilai masyarakat kita juga.

Terima kasih siakap keli dan beritasemasa.Aku
tak popular pun kalau menjaja cerita.Aku lebih suka dikenali jika menempa kejayaan hebat.Bukan dengan cerita picisan.

Pihak sekolah telah melakukan segala yang terdaya.Dengan izin guru besar kami terpaksa meminta bantuan pihak berkuasa.Tahun lepas 9 kali..tahun ini shj sudah 3 kali.Semalam kemuncak cerita.Jam 1 pagi bapa Hajar belum muncul tiba.Bayangkan anak kecil ini.5-6 kali tidur bangun tapi ayah masih tak sampai.Kasihan Hajar.Prestasi di sekolah sangat teruk.Jiwanya keras memberontak.Dia tak hairan pada sesiapa pun.Dia dah biasa.Tapi dia baru 8 tahun.belum kenal dunia ini.Bayangkan 10 thun lagi dimana Hajar akan berada.Apa Hajar akan jadi.

Mujur Pengawal keselamatan kami sangat prihatin.Bukan kerja dia mengasuh budak.Tahniah Rani.Hang adalah hero.Aku rasa gaji hang perlu dinaikkan 10 kali ganda.Telefon bapanya berkali kali tak diangkat.Sah…tengah tidur.Aku paling dekat.Common sense.Aku,Ust mi..ust faizal dan cg jasni.Kami tunggu.Kesabaran ada had beb.Kami telefon Polis..telefon Talian Nur.Tengah malam.siapa yang nak datang .

Dah sampai tengah malam.Takkan nak tunggu sampai pagi..kerja beb.Mujur 3 abam Polis yang kacak datang ronda.Muda lagi.aku lupa ambil nama.mereka sudi escort hantar balik.

Bukan boleh suka suka bawa balik rumah.Buat anak angkat.ini budak..sekali bapa dia lipat cerita…masuk dalam dulu kami.Kalau aku bawa naik kereta..tetiba bapak dia datang anak tak ada..sappp dia tuduh aku bawak lari…mendapat aku.

So pukul 1 pagi kami hantar.di escort oleh abam polis yang prihatin.hantar sampai depan rumah.Cerita disitu aku malas nak story..so Hajar pulang dengan selamat…Sampai bila?entah..sebulan dua mungkin back to normal..

Aku balik…terus tatap Aeesya yang sebaya Hajar tengah tidur nyenyak.Siap berselimut.Aku buka gambar Hajar tengah duduk atas kerusi depan pondok jaga memandang kegelapan malam.Kolam mata aku bocor beb.Berhambur tak mampu nak tahan..walaupun aku bermisai berjanggut dan bermuka bengis…hati aku macam tisu yang dikoyak koyak.

Maafkan aku sebab terpaksa cerita…aku kena cerita..ini kisah di celah celah kehidupan kota. jangan kecam Hajar dengan bapak dia.Kita tak tahu apa yang depa alami dan harungi.Aku cuma mampu berdoa moga Hajar jadi anak yang baik.

Sori beb..kolam bocor lagi.

ANAK DALAM PANDANGAN ISLAM

28JAN

Anak adalah anugerah sekaligus amanah yang diberikan Alloh SWT kepada setiap orang tua. Berbagai cara dan upaya dilakukan orang tua agar dapat melihat anak-anaknya tumbuh dan berkembang sebagaimana mestinya. Namun seringkali harapan tidak sesuai dengan kenyataan, entah karena terhambatnya komunikasi atau minimnya pengetahuan kita selaku orang tua tentang bagaimana Al Islam memberikan tuntunan dan pedoman tentang memperlakukan anak sesuai dengan proporsinya.

Rasulullah saw mengajarkan bahwa ada dua hal potensial yang akan mewarnai dan membentuk kepribadian anak yaitu orang tua yang melahirkannya dan lingkungan yang membesarkannya. Rasulullah saw bersabda :

ﻜﻝ ﻤﻮﻟﻭﺪ ﻴﻭﻟﺪ ﻋﻟﻰﺍﻟﻔﻄﺮﺓ ﻓﺍﺑﻭﺍﮦ ﻴﻫﻭﺪﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻨﺻﺭﺍﻧﮫ ﺍﻭ ﻴﻤﺠﺴﺍﻧﮫ
“ Setiap anak dilahirkan dalam keadaan fithrah, maka kedua orang tuanyalah yang membuat dia (memiliki karakter) yahudi, atau (memiliki karakter) nasrani atau (memiliki karakter) majusi.” ( HR. Muslim )

Fenomena yang terjadi saat ini, tidak sedikit keluarga yang memiliki filosofi keliru tentang eksistensi anak. Seringkali keluarga yang hanya memiliki filosofi bahwa kehadiran anak semata-mata akibat logis dari hubungan biologis kedua orang tuanya, tanpa memilki landasan ilmu dan makna arahan keberadaan anugerah anak.

Sumber : penhijaudaun